Dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan Sensus Ekonomi (SE) 2026 serta memperkuat peran kehumasan, BPS Jabar menyelenggarakan pertemuan PJK SE2026 dan Humas BPS Kabupaten/Kota se-Jawa Barat.
Rapat dibuka langsung oleh Kepala BPS Jabar, Darwis Sitorus didamngi Kepala Bagian Umum, Toto Abdul Fatah. Ketua Tim Statistik Distribusi, Ninik Anisah dan Ketua SE2026, Hendy Hario Sasongko. Acara ini dilaksanakan pada Jumat 13 Desember 2024, bertempat di Aula Lt. 5 dan Ruang Komunal BPS Jabar.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan BPS Jabar beserta seluruh jaringan kerja dalam menyukseskan pelaksanaan SE2026. Selain itu, pertemuan ini juga berfokus pada penguatan peran kehumasan sebagai ujung tombak penyebaran informasi kepada masyarakat.
Hendy Hario Sasongko, selaku Ketua SE2026 BPS Jabar, menyampaikan sejumlah poin penting terkait pelaksanaan SE2026, mulai dari tujuan, pendekatan, hingga tantangan yang dihadapi. SE2026 bertujuan untuk menyediakan data struktur ekonomi, karakteristik usaha, ekonomi digital, dan lingkungan. Data ini akan menjadi dasar kebijakan pembangunan nasional juga berperan strategis dalam mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045.
Dengan koordinasi yang matang dan pemanfaatan teknologi terkini, BPS Jabar berupaya pelaksanaan SE2026 berjalan baik dan mampu menghasilkan data berkualias untuk mendukung pembangunan ekonomi nasional.
Penguatan peran kehumasan dan protokol menjadi hal yang krusial. BPS Jabar menekankan pentingnya sinergi antara Humas Provinsi dengan Humas BPS Kabupaten/Kota dalam membangun komunikasi publik yang efektif dan menjaga citra kelembagaan.
Melalui koordinasi yang baik, penguatan peran kehumasan dan protokol di BPS Jabar akan menjadi kunci dalam mendukung keberhasilan berbagai program, termasuk SE2026, serta menjaga citra positif BPS sebagai lembaga penyedia data statistik terpercaya.